Panduan Lengkap Perpanjang Paspor Anak Online
Buat orang tua yang sering bepergian ke luar negeri, paspor bukan sekadar buku hijau kecil, tapi tiket resmi untuk keluar-masuk negara lain. Begitu juga dengan anak-anak. Bahkan kalau tujuannya hanya liburan singkat, paspor anak tetap wajib diperpanjang kalau sudah mendekati masa berlaku habis.
Dulu, mengurus paspor anak identik dengan antrean panjang di kantor imigrasi, bolak-balik bawa dokumen, dan waktu yang lumayan tersita. Tapi sekarang, berkat layanan digital, proses perpanjang paspor anak online bisa dilakukan lebih mudah, cepat, dan transparan.
Artikel ini akan membahas tuntas: mulai dari syarat dokumen, cara daftar online, tips ambil antrean lewat aplikasi, hingga trik supaya proses perpanjangan berjalan mulus tanpa drama.
Syarat Perpanjang Paspor Anak
Sebelum melakukan pendaftaran online, pastikan dokumen sudah lengkap. Karena kalau ada yang kurang, proses perpanjangan bisa tertunda.
Dokumen Wajib
- Paspor lama anak yang masih berlaku atau sudah habis masa aktif.
- KTP orang tua (ayah/ibu) yang masih berlaku.
- Kartu Keluarga (KK) terbaru.
- Akte kelahiran anak sebagai bukti hubungan keluarga.
- Buku nikah/akta perkawinan orang tua (opsional jika diminta).
Semua dokumen ini nantinya harus difoto/scan dengan jelas agar bisa diunggah ke sistem online.
Kalau akta kelahiran anak belum ada dalam bentuk digital, kamu bisa urus lewat layanan resmi. Simak juga artikel “dokumen wajib untuk permohonan paspor anak” agar semua berkas benar-benar siap.
Cara Daftar Perpanjang Paspor Anak Online
Sekarang, proses daftar perpanjangan paspor anak sudah bisa dilakukan lewat aplikasi resmi. Caranya cukup simpel.
1. Download Aplikasi M-Paspor
- Aplikasi ini tersedia di Play Store maupun App Store.
- Gunakan akun email aktif untuk mendaftar.
- Buat password aman agar data tidak mudah diretas.
2. Login dan Isi Data
- Masukkan NIK orang tua sebagai pemohon.
- Isi data anak sesuai dokumen (nama lengkap, tanggal lahir, nomor paspor lama).
3. Unggah Dokumen Pendukung
- Foto/scan dokumen harus jelas, tidak buram, dan sesuai ukuran.
- Format yang disarankan biasanya PDF atau JPEG.
4. Pilih Lokasi Kantor Imigrasi
- Tentukan kantor imigrasi tempat pengambilan biometrik.
- Sistem akan menampilkan jadwal antrean yang tersedia.
5. Bayar Biaya Paspor
Setelah submit data, kamu akan mendapatkan kode billing. Biaya perpanjang paspor anak sama dengan paspor biasa:
- Rp350.000 untuk paspor biasa 48 halaman.
- Rp650.000 untuk e-paspor.
Pembayaran bisa dilakukan lewat ATM, mobile banking, atau e-wallet.
6. Datang ke Kantor Imigrasi Sesuai Jadwal
- Bawa dokumen asli dan bukti pembayaran.
- Anak wajib hadir untuk foto dan sidik jari.
- Proses ini biasanya tidak lebih dari 30 menit.
Kalau kamu ingin lebih praktis, gunakan juga layanan ambil antrean paspor dari rumah lewat aplikasi M-Paspor. Dijamin hemat waktu.
Tips Agar Proses Lancar
Mengurus paspor anak kadang bikin stres kalau tidak dipersiapkan dengan baik. Berikut beberapa tips penting:
1. Siapkan Dokumen Asli dan Fotokopi
Meski sudah upload online, petugas tetap akan meminta dokumen asli. Jadi jangan sampai ketinggalan.
2. Datang Lebih Awal
Meski sudah punya antrean online, datang lebih awal bisa menghindari antrian panjang di loket.
3. Pastikan Anak dalam Kondisi Fit
Ingat, anak wajib hadir untuk foto biometrik. Kalau anak rewel atau sakit, proses bisa terhambat.
4. Gunakan e-Paspor Jika Sering Bepergian
E-paspor punya banyak keuntungan, termasuk bisa dapat fasilitas bebas visa di beberapa negara.
Berapa Lama Proses Perpanjangan Paspor Anak?
Setelah foto biometrik dan wawancara, paspor biasanya selesai dalam waktu 3–5 hari kerja. Namun, di musim liburan atau saat permintaan tinggi, bisa sedikit lebih lama.
Kamu bisa cek status paspor langsung di aplikasi M-Paspor atau website imigrasi. Jadi tidak perlu bolak-balik ke kantor imigrasi hanya untuk tanya sudah jadi atau belum.
Tantangan Mengurus Paspor Anak Online
Walaupun lebih praktis, tetap ada beberapa kendala yang sering ditemui:
- Server aplikasi sibuk, terutama saat musim liburan.
- Dokumen gagal upload karena ukuran file terlalu besar.
- Anak sulit diajak foto biometrik sehingga proses agak lama.
Namun, dibanding cara lama yang serba manual, sistem online jelas jauh lebih hemat waktu dan tenaga.
Paspor Anak untuk Perjalanan Keluarga
Perlu dicatat, masa berlaku paspor anak sama seperti paspor dewasa, yaitu 5 tahun. Jadi jangan tunggu sampai benar-benar habis baru diperpanjang, apalagi kalau sudah ada rencana liburan ke luar negeri.
Untuk beberapa negara, syaratnya bahkan paspor harus masih berlaku minimal 6 bulan sebelum keberangkatan. Jadi, lebih baik perpanjang paspor anak jauh-jauh hari.
Urus Paspor Anak Tanpa Ribet
Sekarang, urus paspor anak tidak lagi sesulit dulu. Dengan sistem digital lewat aplikasi M-Paspor, orang tua bisa daftar online, bayar online, ambil antrean online, dan hanya datang ke kantor imigrasi untuk foto biometrik.
Dengan persiapan dokumen yang lengkap dan perencanaan yang matang, proses perpanjangan paspor anak bisa jadi pengalaman yang mudah, cepat, dan bebas stres.
Jadi, kalau paspor anak kamu sudah mau habis masa berlakunya, jangan tunggu mepet. Urus sekarang juga, dan nikmati perjalanan liburan keluarga tanpa hambatan.