Daftar dan Cek Layanan Kartu Indonesia Sehat

Di era digital seperti sekarang, akses layanan kesehatan makin mudah dengan adanya Kartu Indonesia Sehat (KIS). Kartu ini merupakan bagian dari program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan. Nah, buat kamu yang belum punya KIS atau ingin tahu status kepesertaannya, semuanya bisa diurus dan dicek secara online. Nggak perlu antre di kantor BPJS atau datang ke fasilitas kesehatan.

Artikel ini akan bantu kamu memahami cara daftar KIS online, cek status keanggotaan, dan apa aja layanan yang bisa kamu manfaatkan. Yuk, kita bahas tuntas!

Apa Itu Kartu Indonesia Sehat?

Kartu Indonesia Sehat (KIS) adalah identitas peserta JKN yang memberi akses layanan kesehatan gratis atau dengan biaya sangat terjangkau. Program ini ditujukan untuk masyarakat tidak mampu dan kelompok rentan agar tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.

Manfaat utama KIS meliputi:

  • Pemeriksaan kesehatan di Puskesmas, klinik, hingga rumah sakit
  • Rawat jalan dan rawat inap
  • Persalinan
  • Operasi dan tindakan medis sesuai indikasi

KIS dibiayai oleh negara untuk penerima bantuan iuran (PBI), sedangkan bagi peserta mandiri, iurannya bisa dibayar rutin setiap bulan.

Siapa yang Berhak Mendapatkan KIS?

Berikut kategori yang berhak mendapatkan KIS:

  • Warga miskin atau rentan miskin yang terdaftar di DTKS
  • Penerima bantuan sosial seperti PKH
  • Lansia dan penyandang disabilitas dari keluarga kurang mampu
  • Anak-anak terlantar atau tinggal di panti asuhan

Jika kamu belum terdaftar di DTKS, bisa mendaftar lewat dinas sosial atau aplikasi yang mendukung daftar bantuan sosial pemerintah online. Ini penting supaya data kamu sinkron dan bisa otomatis terdaftar di sistem KIS.

Cara Daftar KIS Online untuk PBI (Penerima Bantuan Iuran)

1. Cek Kepesertaan di DTKS

Sebelum daftar, pastikan kamu atau keluargamu sudah masuk ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Cek melalui situs cekbansos.kemensos.go.id dengan NIK dan nama lengkap.

2. Ajukan ke Dinsos Jika Belum Terdaftar

Kalau belum masuk DTKS, kamu bisa ajukan secara manual ke Dinsos setempat dengan membawa:

  • KTP & KK
  • Surat keterangan tidak mampu dari RT/RW
  • Surat pengantar kelurahan

3. Tunggu Validasi dan Pengajuan oleh Pemda

Setelah masuk DTKS, data kamu akan diverifikasi dan dikirim ke pusat untuk pengajuan KIS. Kalau disetujui, kamu akan otomatis terdaftar sebagai peserta BPJS PBI dan bisa cek statusnya online.

Cara Daftar KIS Online untuk Peserta Mandiri

1. Unduh Aplikasi Mobile JKN

Install aplikasi Mobile JKN dari BPJS Kesehatan melalui Google Play Store atau App Store.

2. Registrasi Akun

Masukkan NIK dan data diri sesuai KTP. Buat akun dengan email aktif.

3. Pilih Jenis Kepesertaan

Pilih “Mandiri” dan tentukan kelas layanan (Kelas 1, 2, atau 3). Sesuaikan dengan kemampuan iuran bulanan.

4. Isi Data dan Unggah Dokumen

  • KTP
  • KK
  • Nomor HP
  • Alamat email
  • Foto atau scan pas foto (jika diminta)

5. Lakukan Pembayaran

Setelah registrasi, kamu akan dapat nomor virtual account. Lakukan pembayaran pertama lewat bank atau dompet digital.

6. Aktifkan Kartu

Setelah pembayaran, status keanggotaan kamu aktif. Kartu bisa diakses secara digital lewat aplikasi Mobile JKN.

Cara Cek Status KIS Secara Online

1. Lewat Aplikasi Mobile JKN

  • Login pakai akun yang sudah dibuat
  • Pilih menu “Peserta”
  • Akan muncul info lengkap: nama, nomor kartu, kelas layanan, dan status aktif

2. Melalui Website BPJS

Buka https://bpjs-kesehatan.go.id dan gunakan fitur “Cek Status Peserta” dengan NIK atau nomor kartu.

3. Melalui CHIKA dan VIKA (Chatbot Resmi)

Kirim pesan ke:

  • WhatsApp CHIKA: 08118750400
  • Telegram: @Chika_BPJSKesehatan_bot

Ketik “Cek Kartu” dan ikuti petunjuknya.

4. Call Center BPJS 165

Layanan 24 jam untuk info status dan bantuan administrasi.

5. Cek Melalui Faskes

Kalau kamu berobat dan ingin tahu status KIS aktif atau tidak, tanya langsung ke admin fasilitas kesehatan tempat kamu terdaftar.

Layanan Kesehatan yang Ditanggung KIS

  • Rawat jalan tingkat pertama (Puskesmas, klinik, dokter keluarga)
  • Rawat jalan lanjutan (rujukan ke rumah sakit)
  • Rawat inap standar dan ICU sesuai indikasi
  • Operasi kecil hingga besar (sesuai indikasi medis)
  • Persalinan dan pemeriksaan kehamilan
  • Pemeriksaan laboratorium dan radiologi

Kamu juga bisa akses cek sertifikat vaksin online resmi lewat aplikasi JKN, karena data vaksinasi terintegrasi di sana.

Tips Agar Layanan KIS Berjalan Lancar

  • Bayar iuran tepat waktu jika peserta mandiri
  • Simpan nomor kartu dan NIK dengan baik
  • Selalu update data KK jika ada perubahan
  • Gunakan layanan di fasilitas kesehatan yang terdaftar
  • Pantau status kartu secara berkala lewat aplikasi

Sekarang nggak ada alasan lagi untuk nggak daftar atau cek KIS online. Semuanya serba mudah dan bisa diakses lewat HP. Baik kamu peserta mandiri atau penerima bantuan, yang penting adalah tahu alurnya dan urus datanya dengan benar.

Ingat, sehat itu hak semua orang. Yuk manfaatkan teknologi untuk hidup lebih tenang dan terjamin!